Assalamu'alaikum Selamat Datang :)

Rabu, 26 Juli 2017

Tak Menyangka - Part 7 "Terimakasih VIN"

TERIMAKASIH VIN


Keesokan harinyaa.. Vin bersiap2 berangkat kuliah dg menunggu dihalte, tampak dari jauh sosok jesi yang sedang duduk mengayun-ayunkan kakinya tepat dihaltee..
"jesii.."
"viinn.. berangkat jugaa?"
"iya jess, oh yaa gue boleh Tanya sesuatuu ?"
"iyaa boleh, Tanya ajaa"
"loo penggemar mawar tiffany juga ?"
"iyaaa. Emang kenapaa ?"
"waah sama donk, boleh gak tukeran koleksii ?"
"koleksi apaan ?"
"iyaa buku2nya jesss.."
"iya boleh, dateng aja kerumah.."
"oke nanti aja sepulang kuliahh"
^^ Sampailah mereka dikampus trisakti, jessi dan vin berjalan bebarengan melewati fakultas kedokteran, vin berhenti dan mengucapkan sampai jumpa,
"Sampai jumpa apaan vin ?"
"iyaa sampai ketemu di rumah loo bu dokterr.."
"Haaa? Siapa yang loo panggil bu dokter?"
"yee jesss. Plis deh, emang disini ada orang lain gituu?"
"guee maksud loo ?"
"iyaa lahh, siapa lagii ?"
"emang siapa juga yang dokter"
"tunggu tunggu, bukannya loo jurusan kedokteran yaa?"
"yaa gak lah vin, gue jurusan sastra indonesia kalii, sok tau sihh looo"
"ahh, beneran jess? Gue kira loo dokter tau, soalnya waktu pertama kali kita berangkat loo kan belok ke fakultas kedokteran"
"oohhh waktu ituuu, itu tuu sahabat yang ambil kedokteran, emang tampang2 begini cocok apa jadi dokter ?"
"cocok kog jess, benerr"
"ngacoo loo vin, udah ahh ayoo berangkat"
sesudah ituu mereka melanjutkan perjalanan ke fakultas masing-masing.. sesampai dikelas jesi dan vin mengikuti perkuliahan, jesi dengan mata kuliahnya dan dibimbing oleh dosen yang jesi sendiri males bertemu dengannya, soalnya nii dosen pernah melamar jesi tapi dengan penampilan agakk NDESOO yaa jelas saja jesi menolak dengan alasan mau melanjutkan study sampai selesai. Selesai perkuliahan jesi langsung segera melangkah pergi tapi dengan cepat kilat pak Baryo memanggilnyaa.
"Jessii Jesss,"panggil pak baryo
"Mampuss luu jess, tuhh sana dipanggil dosen kesayangan looo. Hihii"ejek metaa
"ahhh. Maless gue mettt, tungguin gue sini bentar yaaa?"
"iyaaa. Sanaa2..!!"
dengan langkah sedikit malas dan pelann2 jessi menuju arah pak baryoo, pak baryo sudah siap dengan sisir ditangannya hendak menyisir rambutnya yang terkesan rontok dibagian depan itu karna kedatangan jesii. Meta yang melihat dari kejauhan tertawa terpingkal2.
"ada apa pakk?"
"kalo lagi diluar panggil aja mass"berbicara dg logat kejawaannya.
"gak bisa pak, bagaimanapun juga, bapak dosen saya"
"dosen kan didalemm kelas, kalo diluar santai ajaa"
"ada perlu apa pak, maaf kalo gak penting saya buruu2 pakk"
"iyaa2, tugass kamu tambah lama bikin saya tambah kagum jess. Salut dehh kamu punya potensi besar tuh jess. Kenapa gak coba nulis buku apa cerita gituu, apa kirim aja tuhh tugas2 ke percetakan jess, kan lumayan juga hasilnya"
"maaf pakk, tapi saya belum minat, dan ini sudah yang ke 14 kalinya bapak menyarankan saya."
"dan ke 14 kalinya juga kamu menolak jess"
"iyaa pakk maaf, saya permisi duluu"
sebelum hendak melangkah pergi, hp jessi berdering, segera ia mengangkat hapenya ternyata vin yang sedang menelfon dia, disampingnya pak baryo juga ikut mendengarkan percakapan jessi.
"jess.. dimana ? udah selesai ?"kata suara diseberang..
jessi memanfaatkan kesempatan ini supaya pak baryo tidak lagi mengganggunya.
"udaah sayaang.. ak lagi didepan kelas, sini kamu jemput aja"jawab jessi sambil mengeraskan suaranya.
"apa jes maksudnya" vin yang mendengar jawaban jessi jadi bingung.
"itulooh sayang, kamu tau dosen yang ngejar2 aku ? dia lagi NGUPING pembicaraan kita, kamu kesini ajaa deeh.."
"hahaha sial loo jess, gue loo manfaatin, yaudah gue kesana"
setelah itu jessi menutup telfonnya dan menunggu vin, tapi pak baryo tetap saja menunggu jessi.
"siapa jess?"
"kog bapak kepo gitu?"
"katanya kamu nolak bapak mau serius kuliah, tapi kog kamu sayang2an sama pria lain?"
"kapan paak? Waah bapak tau kan cinta itu membutakan segalanya, sampai2 saya lupa pernah bilang gitu kebapak"
nampak meta dari dalam kelas tertawa melihat tingkah jessi dan pak baryo. Tidak lama kemudian vin datang menghampiri jessi. Jessi segera menarik tangan vin dan menggandengnya.
"maaf pak saya permisi dulu"jessi meninggalkan pak baryo sambil tertawa dengan vin. Nampak dari jauh pak baryo kesal melihat mereka berdua. Meta keluar dan menggoda pak baryo.
"kayaknya bapak kalah saingan deeh paak, tunangan jesii cakep bingit kaaan? Haahah sayaa duluan paak.. byeeee" goda metaa.
meta meninggalkan pak baryo juga dengan tersenyum hahaha.. kembali ke vin dan jessi yang tetap tertawa saat meninggalkan pak baryo.
"siapa jess ?"tanya vin.
"dosen gue, ngelamar gue berkali-kali dan berkali-kali juga gue tolak"jawab jessi
"looh..?"
"kenapa loo vin?"
"gak papa Cuma mau bilang loo serasi sama dia" sambil tertawa meninggalkan jessi.
"siaalaan loo vinn"jessi juga berlari menuju vin dan mencubitnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Omah Kayu - Paralayang Batu

Selamat Malam.. yaaap karena pas lagi buat review ini, jam udah menunjukkan pukul 20.54. Gak ada yang nanya sih :D Oke oke kali ini aku ma...